ads slot

Latest Posts:

5 Dosa Besar Penghambat Jodoh eeh jomlo jmblo




Anda mendambakan seorang kekasih? Anda ingin berbagi hidup dengannya namun takdir selalau berkata lain? Anda memimpikan hidup dikelilingi wanita namun apa yang terjadi justru jauh dari ekspektasi? Hmm.. anggap saja sebuah kutukan tengah menimpa Anda, bagi kalian para jomblo terkutuk hal ini tentu saja dapat membuat Anda frustasi, ketika banyak wanita di sekitar Anda tetapi tidak satupun dapat Anda miliki
Jangan khawatir apalagi bunuh diri, Malezones akan memberikan tips yang dapat membantu Anda mematahakan kutukan tersebut. Perlu diingat tips ini bukan mengenai apa yang harus Anda lakukan, melainkan apa yang tidak boleh Anda lakukan. Jika Anda dapat menghindari 'dosa-dosa besar' dalam berkencan ini, Anda layak mendapatkan hidup yang lebih baik dengan si dia.

Hindari 5 'dosa besar' yang dapat mendatangkan 'kutuk' atas kehidupan asmara Anda :

1. Terlalu Menggebu-gebu
Seorang gadis berhasil menarik perhatian Anda, Cinta bersemi dan bla bla bla.. singkat cerita Anda ingin berkencan dengannya. Tetapi ingat dalam memulai sebuah hubungan jangan terlalu memaksakan keinginan Anda, hal itu hanya akan membunuh ketertarikannya atas diri Anda. Untuk menyulut kayu bakar dibutuhkan dua elemen, api dan oksigen begitu juga dengan hubungan asmara. Jika Anda terus mengelilinginya dengan 'api' dia akan menarik diri untuk mendapatkan 'oksigen'. Berikan dia cukup ruang untuk menyukai diri Anda, buat dia mengerti bahwa Anda memiliki ketertarikan terhadapnya, tapi ingat jangan terus 'press' si dia apalagi full court press. (sablon kali di press..)
2. Bersikap Childish
Pada masa kanak-kanak, ibu kita menggenggam tangan kita, ia membimbing dan memberitahu kita kemana kita pergi dan apa yang harus kita lakukan. Pengalaman tersebut membuat kebanyakan pria terbiasa bersifat pasif saat menentukan aktivitas dan tujuan ketika harus pergi bersama wanita. Jangan lakukan kebiasaan ini dengan wanita yang Anda taksir. Ketertarikanya akan berkurang ketika Anda selalu membiarkan dia menentukan restoran mana atau film apa yang akan Anda saksikan. Dia akan berhenti merasa seperti kekasih dan mulai merasa seperti seorang ibu yang harus selalu membimbing dan mengarahkan Anda. Stop acting like a child. Start acting like a man!
3. Over-Thinking
Anda bersikap seperti wanita, Anda menghabiskan waktu berbulan-bulan membuat beragam rencana untuk mengajaknya pergi kencan. Tetapi ketika tiba harinya, dia sudah pergi kencan dengan seseorang. Untuk membangun sebuah hubungan dibutuhkan suatu tindakan! result come from action. Banyak 'jomblo akut' di luar sana gagal membangun hubungan karena terlalu sibuk memikirkan seribu skenario, mencari pickup line yang tepat, atau sibuk mengukir pesan singkat yang tidak pernah mereka kirim.
4. Memelihara Rasa Takut

Sama seperti over-thinking, rasa takut dapat menghambat Anda. "What if you walk up to a woman and say hello? A. she stabs you B. she freak out and  run screaming into the dark of night" tentu saja semua jawaban di atas salah, hal terburuk yang dapat terjadi adalah penolakan. Faktanya kebanyakan orang tidak takut untuk mengutarakan perasaannya, penolakanlah yang menjadi momok menakutkan. Tetapi sekali lagi Anda tidak akan pernah berhasil jika tidak pernah memulai.
5. Selalu Merendah
Kebanyakan pria berpikir dapat meluluhkan hati wanita dengan terus menyanjung dan memujanya, mungkin pendapat itu ada benarnya tetapi satu hal yang perlu diingat wanita tidak membutuhkan seorang worshiper, dia menginginkan seorang kekasih, partner yang dapat membimbingnya. Jika Anda selalu mengatakan bahwa dia terlalu baik untuk Anda atau dia berhak mendapatkan pribadi yang lebih baik dari Anda, pada akhirnya dia akan mengamini perkataan tersebut dan pergi meninggalkan Anda. (huft banget..)
Itulah 5 'dosa besar' yang harus Anda hindari saat berkencan, namun diatas itu semua menjadi diri sendiri adalah yang terpenting. Be a Man Who Acts On His Intentions! Anda tahu siapa diri Anda, Anda tahu apa yang Anda inginkan, dan sekarang Anda tahu kesalahan-kesalahan apa yang harus dihindari.
Share on Google Plus

About megalomania

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar