<3<3<3
Suara
ponsel tak berdering, namun getarnya dapat kurasa di saku celanaku. ku
tekan sekenanya tak mungkin juga aku mengangkat atau membaca pesan yang
sudah nangkring di ponselku, oh memang..aku sedang di jalan, tak
pantas rasanya aku mengendarai kendaraan sambil membuka ponsel miniku,
apa buka berbahaya jadinya jika aku membukanya? Ya.. Berbahaya kawan..
"28 Juni 2010. kumpul untuk merencanakan acara reuni" ya sekiranya begitulah isi pesan yang aku terima, saatku parkirkan tepat depan rumah kendaraan si merah jago ku ini, aku mengira hanya bualan teman dekat semata untuk mendatangi acara yang tak satupun merencanakannya. Ya sudahlah, apa salahnya aku balas dan menanyakan tentang rencana reuni itu.. Ah kawan, aku harap ini menjadi acara yang tak terlupakan, aku berharap tentang itu.
Ku rebahkan diriku yang memang sudah terasa sangat letih. membayangkan esok hari bertemu dengan kawan lama, 6 Tahun berpisah. bagaimana rupa mereka? Andai saja Alm. Dicky masih ada, pasti dia sudah sangat tampan dengan postur tubuh menjulang tinggi, memang dia laki - laki yang pertama yang membuatku mabuk - mabuk kepayang, CINTA.. cintanya anak bau kencur, tak tau arah. tak tahu mau di kemana, urusan cinta, cinta anak sd, cinta monyet.. just secret admirer .
Dicky, barisan ini memang untukmu, biarkan teman sekelas tahu, aku memang cinta kau, dahulu. sekarang? aku tetap mencintaimu, walau hanya sebatas mimpi dan doaku yang aku ikhlaskan teriring dalam shalat - shalat malamku.
terbayang semua kenangan, teman baik dan....aku tertidur lelap..
"va ada dimana?
buruan. udah rame"
sudah ada pesan masuk lagi di ponsel. lagi dan lagi. ahhhh rasanya mengesalkan, bukan karena sms yang datang berkali - kali untuk mengingatkan. karena aku kesal di kerjai adikku, kenapa dia belum pulang untuk mengantar kakaknya yang sudah pesan agar esok hari di antar. Tepat pukul 11 Siang, jam 12-pun batang hidungnya belum muncul!
SIAL.
Aku segera bergegas. RASANYA KALAU NTAR GW BALIK TRUS KETEMU. GAK SELAMET TU ANAK !
ku putuskan naik angkutan umum. memang sangat menyebalkan!
batu saja ku buka gerbang rumah.
"halloo.." sapa anak ingusan itu sambil ketawa - ketawa geli melihat muka kakak perempuannya yang sudah tak tergambarkan, kesel, boring dan senang. akhirnya anak itu datang juga!
"Dari mana aja sih??! Tuh liat jam 12!! Cepetan anterin!"
"Ga ah, berangkat aja sendiri, tuh bawa motornya. capek, pengen tidur siang.." dia lari dan tersenyum penuh kemenangan karena hari ini dia sudah 1 - 0. SKAK MATT aku hari ini di buat kesal. Benar - benar menyebalkan!
"Rapat kita mulai bismillahirahmannirahiiimm"
sambut ketua pelaksana untuk pembukaan rapat yang kesekian kalinya yang sudah di agendakan berbulan - bulan. belum juga menghasilkan kesepakatan bersama karena berhalangnya dengan kesediaan waktu teman - teman yang lain.
setelah mendiskusikan kendala dan keinginan reuni teman - teman maka, telah di putuskan waktu dan tempat yang sesuai dan tidak menganggu acara teman - teman sekalian.
seminggu ku tunggu, seminggu ku nanti.
teman, aku di sini berjuang untuk kehidupan, sama sepertimu.
perkenalan, permusuhan, keegoisan dan kasih sayang kita rasakan bersama.
tiba saatnya aku bertemu dengan kalian setelah berat rasanya untuk merasakan perpisahan, 6 tahun yang lalu.
Sulit, memang sulit.
kita berjuang, bahagia. susah, senang dan itulah kehidupan, teman.
kau ku sayang, kau yang kurindukan, kalian teman lamaku..
KEPUTUSAN PANITIA : Kumpul jam 08.00.
Berangkat dengan konvoi motor.
hooaaammm...
aku menggeliat kenikmatan, setelah tidur nyenyak malam ini. ku buka mata ku perlahan, memanjakan tubuh sejenak. ku raih ponsel.. 8 Pesan baru 4 Missed Call dan sekarang jam 08.15..
ASTAGFRALLAH. Telaaaaaaaaaaaaaaaaattt!!
ku bergegas lari untuk membersihkan diri secepat mungkin. 20 menit kurasa. Ah mungkin aku mandi 10 saja! tak peduli. asal pakai sabun dan sikat gigi.. Selesai!
beberapa teman sudah menawarkan diri untuk menjemput.
"farid: va, dede nya gak bawa motor. ga bisa jemput nih. kamu mau nya di jemput sama siapa?"
"akbar: va, dimana? bisa jemput akbar gak? tapi kalau nova gak bawa motor biar akbar yang jemput"
"wahyu: va, dimana? udah rame."
Selesainya berpakaian ku balas satu persatu pesan yang tak mungkin ku sebutkan semuanya dalam satu cerita dan ku ambil keputusan yang paling cepat.
"Akbar, tolong jemput gw secepatnya. makasihh.."
tanpa ada balasan. aku tak tahu dia bersedia atau tidak untuk menjemput, aku segera mengambil keputusan kedua.
"De, Akbar ga bales nih. Telat. udah sampe ya? udah rame? aduhh maaf.."
"udah di sekolah, udah rame. oh akbar? dia udah jemput kamu tuh.."
Ah rasanya tenang. tak lama kemudian motor racing Akbar sudah nangkring depan rumah, langsung saja tancap gas untuk sampai di tempat yang sudah di janjikan.....Senang rasanya, terima kasih Tuhan..
sekiranya, 15 Motor. 20 Siswa yang ikut, Sisanya?
Biar Tuhan yang mengatur dalam pertemuan selanjutnya,
Perubahan fisik tampak di semua teman - temanku, tambah tampan, tambah dewasa, badannya. wah.. profesionik sekali. yang perempuan? jelas sudah perubahannya, sikap nya cara bicaranya. Cantik! nampak sudah perubahan, bukan di Era jaman SD lagi, tapi tubuh calon seorang mahasiswa. bahkan, da yang sudah mendaftar di kepolisian? Wah.subhanallah.. maha Besar Allah
fanny: Ih.. fanny nya gak mau bawa motor sendirian, takuuutt..
emang di sebelah mana? Jauh ya?
ku putuskan, biar teman yang lain yang belum kebagian motor untuk berboncengan dengan Akbar. dan aku? Ya dengan fanny..
baruu saja ku nyalakan starter mesin matic pink, kesayangan fanny. HAMPIR saja. menabrak tembok sekolah. Dasar untung, tidak sampai menabrak. fanny sudah tarik napas, mengap - mengap..
"Va? yakin? bisa kan ya? bismillah va.. aduuhhh"
aku hanya tersenyum meyakinkan, karena sejujurnya aku pun tidak begitu lancar mengendarai motor, Sim saja belum ku miliki, untunglah. fanny dan teman - teman tidak ada yang mencurigai, syukurlaaah. yang kuharapkan, sampai tujuan tanpa tergores sedikitpun, aku harap..
setelah ketua pelaksana mengatur ancang - ancang, posisi dan dengan siapa ke arah mana, siaplah sudah Alumni Sdn 08 Kota Serang 2004/2005 untuk berangkat menuju Tempat yang di lokasikan di daerah Karangantu, Banten.. Village banten.
di perjalanan sempat kawan - kawan berpisah, namun dengan setia. teman teman yang sudah di depan menunggu sampai motor terakhir berhasil ikut berkumpul dengan yang lainnya, tapi.. 1 motor hilang entah kemana, dimana Adam? kita kehilangan jejaknya atau dia yang kehilangan jejak kita, hanya Tuhan yang tahu....
di perjalanan...
"vaaaa.. tempat hape fanny jatoh tauu, iiihh gimana dong?? biarin aja deh gak apa - apa..
ihh tapi vaa...." suara fanny ikhlas tak ikhlas kedengarannya. aku tak tahu mau bicara apa, karena memang ingin berkonsentrasi agar aku dan dirinya selamat di perjalanan ini..
memang perjalanan ini tak lengkap. karena 1 rombongan tidak ada di barisan, karena sempat berpisah di jalan. aku lihat anak - anak yang lainnya lalu ku parkirkan motor dengan rombongan yang lain.
"Tunggu di sini. tungguin yang lain biar kumpul.." ucap Wisnu bijak.
triiiitttttt.. suara rem terdengar jelas.
"ini dompet siapa jatuh?" farid menghampiri..
fanny kembang kempis dengan muka terharu, sepertinya dalam hati fanny berkata.. 'oh farid u r my super hero...'
"ini tempat hape fanny, makasih yaa. untung aja ada farid.. makasih" ucap fanny kegirangan penuh arti.
Tak lama memang, muncul rombongan yang lain, kita berkumpul dan melanjutkan perjalanan.
perjalanan yang menyenangkan, perjalanan yang mengesankan. teman - teman semua selamat sampai tujuan, tiba di pos pertama, wahyu selaku ketua membayar keamanan lalu melanjutkan perjalanan. menuju village banten, medan perjalanan yang tak mudah di lalui, namun sangat menyenangkan. Menegangkan!
ku hentikan teman - teman sejenak. fanny harus bertukar teman, untuk menempuh perjalanan yang cukup berat. keputusan bersama, galang untuk membawa kendaraan.
sedangkan aku dan farid harus putar balik untuk mengambil pesanan konsumsi.
setelah selesai mengatur konsumsi yang akan di antarkan dengan pesuruh, aku dan farid langsung kembali ke tujuan utama untuk berkumpul di village Banten. Fikiran jail ku muncul seketika...
"de... nanti di jalan hati - hati ya, soalnya kan ada buaya nya gitu, buaya nya liar.. ga tau deh, pokoknya hati - hati. Inget!
terus awas ya, jalannya licin gitu.."
'serius va? ih.. kok gitu? aduh. mana motornya si gilang ini rem nya blong, musti pake rem belakang. hati - hati ya va' nadanya cemas. sepertinya berkeringat. Oh memang berkeringat kepanasan rupanya.
"seriusan de" otak jahil hilang seketika. sekarang sepertinya aku berkeringat, bukan karena kepanasan. tapi keringat dingin! otak langsung bekerja untuk membaca Al-fatihah..
Aku berharap farid juga menjahiliku, aku berkata cepat.
"de, boongan kok gada buaya. gada Uler."
"iya, tapi rem nya gak boongan" ucap farid ringan.
aku hanya menelan ludah. lalu muka pucat pasi. Diam.
begitu bahagianya aku, melihat village sudah di depan mata dan aku selamat.. benar benar bersyukur!
Terasa hikmat, terasa nikmat. Tuhan sudah merencanakan, udara panas dengan angin yang kencang. sejuk..
acara di terima dengan baik, wahyu selaku ketua membaca basmallah atas berlangsungnya acara ini, doa selanjutnya membaca Al-Fatihah untuk teman kita yang sudah tenang di sisi-Nya..
acara selanjutnya, berbincang - bincang mengenang masa - masa sekolah, cerita lucu. ejekan masa kecil, rasanya bahagia sekali, andai setiap waktu kira dapat berkumpul seperti ini, bersahabat rasanya..
memang sudah waktunya untuk menyantap makan siang namun sebelumya untuk merasakan kebersamaan memang sudah di sediakan ayam dan ikan untuk di bakar terlebih dahulu, namun apa daya? teman - teman ingin mendokumentasikan kebersamaan.
berfoto ria, ada yang tidur di rumah pohon dan ada yang duduk duduk menikmati udara yang memang sepay sepoy..
Ikan, siap. ayam, Siap. Nasi, Siap. semua sudah di gelar memanjang, lalapan dan sambal pedas melengkapi nikmatnya kebersamaan..
mau melakukan apapun, dokumentasi berjalan dengan sangat lancar. sang dokumenter. fotonya sedikit? tak apalah.. teman senang, aku lebih senang. teman kenyang, aku lebih kenyang dan teman sedih aku lebih sedih.. itulah pertemananku, bukan sebuah konsep tapi memang itu adalah aku, bukan siapa - siapa.. hanya sekedar nova, anak mamih.
kebahagiaan hari ini tak kunjung habis, ada saja akal yang keluar dari teman teman.. setelah bersantai sehabis menyantap makanan yang luar biasa nikmatnya, atau memang lapar? yang jelas kita semua menikmatinya.. Alhamdulillah..
ada ide yang muncul untuk menikmati angin laut, berkeliling menggunakan perahu? ide yang bagus!
semua tak menolak. semua bahagia.. menyiapkan diri setelah membersihkan tempat, dan bergegas menuju parkiran untuk segera menikmati angin laut dan menghabiskan waktu bersama. selama yang kita bisa, selama yang kita mau, kawan..
kami semua berpamit, dari village Banten. terima kasih bapak, bapak penjaga. terima kasih dari kami semua...
Melanjutkan perjalanan, tak jauh memang dari village banten. melalui jalan yang tak rata, namun semua semangat menuju laut. LAUT!
teman - teman sempat berhenti sejenak. lalu seorang teman menyemangati...
"ayo, pokoknya kalau udah sampe sana gakkan nyesel, ayoo..." ucap wisnu menyemangati.
Seketika wajah yang lusu, bersemangat lagi untuk meneruskan perjalanan. SEMANGATTTT KAWAN...
Jika memang bersungguh sungguh dan menyenangkan, rasa letih yang datang memang hilang seketika, begitu saja. lenyap.. entah kemana, tak usah di tanyakan, biarkan kita saja yang menikmati saat - saat seperti ini.. biarkan letih jauh pergi terbawa angin..
Sesampainya, semua tersenyum. saling memandang. Perahu, Nelayan, Air. laut.. Biru, Hijau, luas. kuasa Tuhan, Semuanya sempurna..
ide yang sudah muncul, langsung di alokasikan.. langsung saja aku berkeliling memintai iuran, jelas ini di luar rencana, tapi menyenangkan teman, sungguh!
mencari perahu untuk langsung berlayar, menikmati angin yang semakin nyata di tengah lautan. benar nyatanya..
setelah menego harga yang tak murah untuk sebuah perahu, akhirnya. Sepakatlah sudah, perahu di siapkan dan teman - teman menanti kedatangan perahu di ujung dermaga, semua tersenyum. kecuali, Ida.
Entah karena apa? dia ketakutan, takut tenggelamkah? atau mabuk lautkah?
memang rencana semua bersenang - senang. 2 jam di laut bukan waktu yang sebentar untukmu menunggu kawan, ikutlah. Rencana kita bersama, ida tetap tak ingin ikut, Oh terpaksa. kita tarik.... ikuuttttt.. ida pun masuk ke dalam perahu, awalnya ia dia saja. Akhirnya menikmati.. lengkap sudah sekarang, bahagianya...
di laut semua berbahagia, teman kita wahyu memang berbakat menjadi nelayan. ia ganti posisi pak nelayan untuk mengatur arah. ia pegang stir perahu, tancaaappp.... dasar wahyu, tak ada habisnya kau belajar, kapan saja. dimana saja. tetaplah seperti itu, wahyu..
melihat pulau terdekat, keinginan menrapat begitu memuncak, di iya kan dengan nakoda, berhenti.. karangnya begitu banyak, namun indah. di sekitar.. banyak ikan dengan jelas kita lihat, tak begitu cantik namun cukup bagus untuk di nikmati bersama - sama.
2 Jam sudah perjalanan di lautan luas, kita tertawa bersama. entah tak habisnya berbahagia hari ini bersama teman lama, tak habisnya juga ucap syukurku padanya. Di dalam kebahagiaan, aku sempat menyendiri. berterima kasih kepada tuhan, merenungi yang lain. sempat teman memperhatikan dan bertanya, namun aku hanya menjawab ringan "hanya bersyukur.." lalu tersenyum lembut..
terlihat kembali dermaga yang sempat hilang, kini sudah nampak depan mata. akan segera berakhir perjalanan di tengah laut, dan kembalin ke daratan. naik ke atas meraih daratan yang agak meninggi dari perahunya, di gapai teman - teman yang lain saling membantu untuk naik ke permukaan.
belum habis tawa.
'helm gw mana??" ucap indri menenangkan diri, namun jelas di sorot matanya tampak kesedihan dan kekesalan yang tak mau di tunjukkan, teman - teman yang lain ikut mencari dan menganalisis. Ah memang sepertinya hilang, tapi pencurinya meninggalkan helmnya juga, sepertinya ia meukarkan helm yg bagus dengan helm yang tidak begitu bagus, sabar indri.. Tuhan sudah menitipkan rezekimu di waktu yang lain..
setelah indri mengikhlaskan helmnya, kita semua berkumpul membentuk lingkarang dengan sendirinya. tanpa komano namun terjadi begitu alami, wahyu mengucapkan banyak terima kasih kepada teman - teman yang menyempatkan hadir, kita semua mengucapkan hamdallah.
Alhamdulillahi rabb alamin..
Pejalanan pulang, tepat pukul 17.00 Wib.
dari Karangantu, baru 10 Menit perjalanan, Ban motor Indah, kempes. oh bukan, memang ada yang bocor dan harus di tambal, memang kebersamaan sedang di uji dengan tuhan, manakah teman yang baik dan setia, dan Tuhan menunjukkan semua dengan kesetiaan. Hingga selesai, kita bersiap pulang menuju Serang bersama - sama. tujuan utama perjalalan pulang adalah SDN 08 kota serang tercinta, ya.. memang perjalanan dan waktu yang singkat. seketika saja kami semua sudah sampai di tujuan..
semua tersenyum bahagia, ucapan salam dan perpisahan terucap dari kawan - kawan.
semoga ini bukan yang terakhir, semoga kita semua di berikan umur yang panjang untuk dapat menikmati kebersamaan seperti ini, amin amin amin..
Sekian.
Cerita yang tak begitu indah dapat mewakili kita pada hari kemarin yang tidak akan terlupakan, semoga cerita yang tidak seberapa tidak mengganggu notifikasi kalian, salam persahabatan dan rindu selalu dari kawan kalian, Nova..
"28 Juni 2010. kumpul untuk merencanakan acara reuni" ya sekiranya begitulah isi pesan yang aku terima, saatku parkirkan tepat depan rumah kendaraan si merah jago ku ini, aku mengira hanya bualan teman dekat semata untuk mendatangi acara yang tak satupun merencanakannya. Ya sudahlah, apa salahnya aku balas dan menanyakan tentang rencana reuni itu.. Ah kawan, aku harap ini menjadi acara yang tak terlupakan, aku berharap tentang itu.
Ku rebahkan diriku yang memang sudah terasa sangat letih. membayangkan esok hari bertemu dengan kawan lama, 6 Tahun berpisah. bagaimana rupa mereka? Andai saja Alm. Dicky masih ada, pasti dia sudah sangat tampan dengan postur tubuh menjulang tinggi, memang dia laki - laki yang pertama yang membuatku mabuk - mabuk kepayang, CINTA.. cintanya anak bau kencur, tak tau arah. tak tahu mau di kemana, urusan cinta, cinta anak sd, cinta monyet.. just secret admirer .
Dicky, barisan ini memang untukmu, biarkan teman sekelas tahu, aku memang cinta kau, dahulu. sekarang? aku tetap mencintaimu, walau hanya sebatas mimpi dan doaku yang aku ikhlaskan teriring dalam shalat - shalat malamku.
terbayang semua kenangan, teman baik dan....aku tertidur lelap..
"va ada dimana?
buruan. udah rame"
sudah ada pesan masuk lagi di ponsel. lagi dan lagi. ahhhh rasanya mengesalkan, bukan karena sms yang datang berkali - kali untuk mengingatkan. karena aku kesal di kerjai adikku, kenapa dia belum pulang untuk mengantar kakaknya yang sudah pesan agar esok hari di antar. Tepat pukul 11 Siang, jam 12-pun batang hidungnya belum muncul!
SIAL.
Aku segera bergegas. RASANYA KALAU NTAR GW BALIK TRUS KETEMU. GAK SELAMET TU ANAK !
ku putuskan naik angkutan umum. memang sangat menyebalkan!
batu saja ku buka gerbang rumah.
"halloo.." sapa anak ingusan itu sambil ketawa - ketawa geli melihat muka kakak perempuannya yang sudah tak tergambarkan, kesel, boring dan senang. akhirnya anak itu datang juga!
"Dari mana aja sih??! Tuh liat jam 12!! Cepetan anterin!"
"Ga ah, berangkat aja sendiri, tuh bawa motornya. capek, pengen tidur siang.." dia lari dan tersenyum penuh kemenangan karena hari ini dia sudah 1 - 0. SKAK MATT aku hari ini di buat kesal. Benar - benar menyebalkan!
"Rapat kita mulai bismillahirahmannirahiiimm"
sambut ketua pelaksana untuk pembukaan rapat yang kesekian kalinya yang sudah di agendakan berbulan - bulan. belum juga menghasilkan kesepakatan bersama karena berhalangnya dengan kesediaan waktu teman - teman yang lain.
setelah mendiskusikan kendala dan keinginan reuni teman - teman maka, telah di putuskan waktu dan tempat yang sesuai dan tidak menganggu acara teman - teman sekalian.
seminggu ku tunggu, seminggu ku nanti.
teman, aku di sini berjuang untuk kehidupan, sama sepertimu.
perkenalan, permusuhan, keegoisan dan kasih sayang kita rasakan bersama.
tiba saatnya aku bertemu dengan kalian setelah berat rasanya untuk merasakan perpisahan, 6 tahun yang lalu.
Sulit, memang sulit.
kita berjuang, bahagia. susah, senang dan itulah kehidupan, teman.
kau ku sayang, kau yang kurindukan, kalian teman lamaku..
KEPUTUSAN PANITIA : Kumpul jam 08.00.
Berangkat dengan konvoi motor.
hooaaammm...
aku menggeliat kenikmatan, setelah tidur nyenyak malam ini. ku buka mata ku perlahan, memanjakan tubuh sejenak. ku raih ponsel.. 8 Pesan baru 4 Missed Call dan sekarang jam 08.15..
ASTAGFRALLAH. Telaaaaaaaaaaaaaaaaattt!!
ku bergegas lari untuk membersihkan diri secepat mungkin. 20 menit kurasa. Ah mungkin aku mandi 10 saja! tak peduli. asal pakai sabun dan sikat gigi.. Selesai!
beberapa teman sudah menawarkan diri untuk menjemput.
"farid: va, dede nya gak bawa motor. ga bisa jemput nih. kamu mau nya di jemput sama siapa?"
"akbar: va, dimana? bisa jemput akbar gak? tapi kalau nova gak bawa motor biar akbar yang jemput"
"wahyu: va, dimana? udah rame."
Selesainya berpakaian ku balas satu persatu pesan yang tak mungkin ku sebutkan semuanya dalam satu cerita dan ku ambil keputusan yang paling cepat.
"Akbar, tolong jemput gw secepatnya. makasihh.."
tanpa ada balasan. aku tak tahu dia bersedia atau tidak untuk menjemput, aku segera mengambil keputusan kedua.
"De, Akbar ga bales nih. Telat. udah sampe ya? udah rame? aduhh maaf.."
"udah di sekolah, udah rame. oh akbar? dia udah jemput kamu tuh.."
Ah rasanya tenang. tak lama kemudian motor racing Akbar sudah nangkring depan rumah, langsung saja tancap gas untuk sampai di tempat yang sudah di janjikan.....Senang rasanya, terima kasih Tuhan..
sekiranya, 15 Motor. 20 Siswa yang ikut, Sisanya?
Biar Tuhan yang mengatur dalam pertemuan selanjutnya,
Perubahan fisik tampak di semua teman - temanku, tambah tampan, tambah dewasa, badannya. wah.. profesionik sekali. yang perempuan? jelas sudah perubahannya, sikap nya cara bicaranya. Cantik! nampak sudah perubahan, bukan di Era jaman SD lagi, tapi tubuh calon seorang mahasiswa. bahkan, da yang sudah mendaftar di kepolisian? Wah.subhanallah.. maha Besar Allah
fanny: Ih.. fanny nya gak mau bawa motor sendirian, takuuutt..
emang di sebelah mana? Jauh ya?
ku putuskan, biar teman yang lain yang belum kebagian motor untuk berboncengan dengan Akbar. dan aku? Ya dengan fanny..
baruu saja ku nyalakan starter mesin matic pink, kesayangan fanny. HAMPIR saja. menabrak tembok sekolah. Dasar untung, tidak sampai menabrak. fanny sudah tarik napas, mengap - mengap..
"Va? yakin? bisa kan ya? bismillah va.. aduuhhh"
aku hanya tersenyum meyakinkan, karena sejujurnya aku pun tidak begitu lancar mengendarai motor, Sim saja belum ku miliki, untunglah. fanny dan teman - teman tidak ada yang mencurigai, syukurlaaah. yang kuharapkan, sampai tujuan tanpa tergores sedikitpun, aku harap..
setelah ketua pelaksana mengatur ancang - ancang, posisi dan dengan siapa ke arah mana, siaplah sudah Alumni Sdn 08 Kota Serang 2004/2005 untuk berangkat menuju Tempat yang di lokasikan di daerah Karangantu, Banten.. Village banten.
di perjalanan sempat kawan - kawan berpisah, namun dengan setia. teman teman yang sudah di depan menunggu sampai motor terakhir berhasil ikut berkumpul dengan yang lainnya, tapi.. 1 motor hilang entah kemana, dimana Adam? kita kehilangan jejaknya atau dia yang kehilangan jejak kita, hanya Tuhan yang tahu....
di perjalanan...
"vaaaa.. tempat hape fanny jatoh tauu, iiihh gimana dong?? biarin aja deh gak apa - apa..
ihh tapi vaa...." suara fanny ikhlas tak ikhlas kedengarannya. aku tak tahu mau bicara apa, karena memang ingin berkonsentrasi agar aku dan dirinya selamat di perjalanan ini..
memang perjalanan ini tak lengkap. karena 1 rombongan tidak ada di barisan, karena sempat berpisah di jalan. aku lihat anak - anak yang lainnya lalu ku parkirkan motor dengan rombongan yang lain.
"Tunggu di sini. tungguin yang lain biar kumpul.." ucap Wisnu bijak.
triiiitttttt.. suara rem terdengar jelas.
"ini dompet siapa jatuh?" farid menghampiri..
fanny kembang kempis dengan muka terharu, sepertinya dalam hati fanny berkata.. 'oh farid u r my super hero...'
"ini tempat hape fanny, makasih yaa. untung aja ada farid.. makasih" ucap fanny kegirangan penuh arti.
Tak lama memang, muncul rombongan yang lain, kita berkumpul dan melanjutkan perjalanan.
perjalanan yang menyenangkan, perjalanan yang mengesankan. teman - teman semua selamat sampai tujuan, tiba di pos pertama, wahyu selaku ketua membayar keamanan lalu melanjutkan perjalanan. menuju village banten, medan perjalanan yang tak mudah di lalui, namun sangat menyenangkan. Menegangkan!
ku hentikan teman - teman sejenak. fanny harus bertukar teman, untuk menempuh perjalanan yang cukup berat. keputusan bersama, galang untuk membawa kendaraan.
sedangkan aku dan farid harus putar balik untuk mengambil pesanan konsumsi.
setelah selesai mengatur konsumsi yang akan di antarkan dengan pesuruh, aku dan farid langsung kembali ke tujuan utama untuk berkumpul di village Banten. Fikiran jail ku muncul seketika...
"de... nanti di jalan hati - hati ya, soalnya kan ada buaya nya gitu, buaya nya liar.. ga tau deh, pokoknya hati - hati. Inget!
terus awas ya, jalannya licin gitu.."
'serius va? ih.. kok gitu? aduh. mana motornya si gilang ini rem nya blong, musti pake rem belakang. hati - hati ya va' nadanya cemas. sepertinya berkeringat. Oh memang berkeringat kepanasan rupanya.
"seriusan de" otak jahil hilang seketika. sekarang sepertinya aku berkeringat, bukan karena kepanasan. tapi keringat dingin! otak langsung bekerja untuk membaca Al-fatihah..
Aku berharap farid juga menjahiliku, aku berkata cepat.
"de, boongan kok gada buaya. gada Uler."
"iya, tapi rem nya gak boongan" ucap farid ringan.
aku hanya menelan ludah. lalu muka pucat pasi. Diam.
begitu bahagianya aku, melihat village sudah di depan mata dan aku selamat.. benar benar bersyukur!
Terasa hikmat, terasa nikmat. Tuhan sudah merencanakan, udara panas dengan angin yang kencang. sejuk..
acara di terima dengan baik, wahyu selaku ketua membaca basmallah atas berlangsungnya acara ini, doa selanjutnya membaca Al-Fatihah untuk teman kita yang sudah tenang di sisi-Nya..
acara selanjutnya, berbincang - bincang mengenang masa - masa sekolah, cerita lucu. ejekan masa kecil, rasanya bahagia sekali, andai setiap waktu kira dapat berkumpul seperti ini, bersahabat rasanya..
memang sudah waktunya untuk menyantap makan siang namun sebelumya untuk merasakan kebersamaan memang sudah di sediakan ayam dan ikan untuk di bakar terlebih dahulu, namun apa daya? teman - teman ingin mendokumentasikan kebersamaan.
berfoto ria, ada yang tidur di rumah pohon dan ada yang duduk duduk menikmati udara yang memang sepay sepoy..
Ikan, siap. ayam, Siap. Nasi, Siap. semua sudah di gelar memanjang, lalapan dan sambal pedas melengkapi nikmatnya kebersamaan..
mau melakukan apapun, dokumentasi berjalan dengan sangat lancar. sang dokumenter. fotonya sedikit? tak apalah.. teman senang, aku lebih senang. teman kenyang, aku lebih kenyang dan teman sedih aku lebih sedih.. itulah pertemananku, bukan sebuah konsep tapi memang itu adalah aku, bukan siapa - siapa.. hanya sekedar nova, anak mamih.
kebahagiaan hari ini tak kunjung habis, ada saja akal yang keluar dari teman teman.. setelah bersantai sehabis menyantap makanan yang luar biasa nikmatnya, atau memang lapar? yang jelas kita semua menikmatinya.. Alhamdulillah..
ada ide yang muncul untuk menikmati angin laut, berkeliling menggunakan perahu? ide yang bagus!
semua tak menolak. semua bahagia.. menyiapkan diri setelah membersihkan tempat, dan bergegas menuju parkiran untuk segera menikmati angin laut dan menghabiskan waktu bersama. selama yang kita bisa, selama yang kita mau, kawan..
kami semua berpamit, dari village Banten. terima kasih bapak, bapak penjaga. terima kasih dari kami semua...
Melanjutkan perjalanan, tak jauh memang dari village banten. melalui jalan yang tak rata, namun semua semangat menuju laut. LAUT!
teman - teman sempat berhenti sejenak. lalu seorang teman menyemangati...
"ayo, pokoknya kalau udah sampe sana gakkan nyesel, ayoo..." ucap wisnu menyemangati.
Seketika wajah yang lusu, bersemangat lagi untuk meneruskan perjalanan. SEMANGATTTT KAWAN...
Jika memang bersungguh sungguh dan menyenangkan, rasa letih yang datang memang hilang seketika, begitu saja. lenyap.. entah kemana, tak usah di tanyakan, biarkan kita saja yang menikmati saat - saat seperti ini.. biarkan letih jauh pergi terbawa angin..
Sesampainya, semua tersenyum. saling memandang. Perahu, Nelayan, Air. laut.. Biru, Hijau, luas. kuasa Tuhan, Semuanya sempurna..
ide yang sudah muncul, langsung di alokasikan.. langsung saja aku berkeliling memintai iuran, jelas ini di luar rencana, tapi menyenangkan teman, sungguh!
mencari perahu untuk langsung berlayar, menikmati angin yang semakin nyata di tengah lautan. benar nyatanya..
setelah menego harga yang tak murah untuk sebuah perahu, akhirnya. Sepakatlah sudah, perahu di siapkan dan teman - teman menanti kedatangan perahu di ujung dermaga, semua tersenyum. kecuali, Ida.
Entah karena apa? dia ketakutan, takut tenggelamkah? atau mabuk lautkah?
memang rencana semua bersenang - senang. 2 jam di laut bukan waktu yang sebentar untukmu menunggu kawan, ikutlah. Rencana kita bersama, ida tetap tak ingin ikut, Oh terpaksa. kita tarik.... ikuuttttt.. ida pun masuk ke dalam perahu, awalnya ia dia saja. Akhirnya menikmati.. lengkap sudah sekarang, bahagianya...
di laut semua berbahagia, teman kita wahyu memang berbakat menjadi nelayan. ia ganti posisi pak nelayan untuk mengatur arah. ia pegang stir perahu, tancaaappp.... dasar wahyu, tak ada habisnya kau belajar, kapan saja. dimana saja. tetaplah seperti itu, wahyu..
melihat pulau terdekat, keinginan menrapat begitu memuncak, di iya kan dengan nakoda, berhenti.. karangnya begitu banyak, namun indah. di sekitar.. banyak ikan dengan jelas kita lihat, tak begitu cantik namun cukup bagus untuk di nikmati bersama - sama.
2 Jam sudah perjalanan di lautan luas, kita tertawa bersama. entah tak habisnya berbahagia hari ini bersama teman lama, tak habisnya juga ucap syukurku padanya. Di dalam kebahagiaan, aku sempat menyendiri. berterima kasih kepada tuhan, merenungi yang lain. sempat teman memperhatikan dan bertanya, namun aku hanya menjawab ringan "hanya bersyukur.." lalu tersenyum lembut..
terlihat kembali dermaga yang sempat hilang, kini sudah nampak depan mata. akan segera berakhir perjalanan di tengah laut, dan kembalin ke daratan. naik ke atas meraih daratan yang agak meninggi dari perahunya, di gapai teman - teman yang lain saling membantu untuk naik ke permukaan.
belum habis tawa.
'helm gw mana??" ucap indri menenangkan diri, namun jelas di sorot matanya tampak kesedihan dan kekesalan yang tak mau di tunjukkan, teman - teman yang lain ikut mencari dan menganalisis. Ah memang sepertinya hilang, tapi pencurinya meninggalkan helmnya juga, sepertinya ia meukarkan helm yg bagus dengan helm yang tidak begitu bagus, sabar indri.. Tuhan sudah menitipkan rezekimu di waktu yang lain..
setelah indri mengikhlaskan helmnya, kita semua berkumpul membentuk lingkarang dengan sendirinya. tanpa komano namun terjadi begitu alami, wahyu mengucapkan banyak terima kasih kepada teman - teman yang menyempatkan hadir, kita semua mengucapkan hamdallah.
Alhamdulillahi rabb alamin..
Pejalanan pulang, tepat pukul 17.00 Wib.
dari Karangantu, baru 10 Menit perjalanan, Ban motor Indah, kempes. oh bukan, memang ada yang bocor dan harus di tambal, memang kebersamaan sedang di uji dengan tuhan, manakah teman yang baik dan setia, dan Tuhan menunjukkan semua dengan kesetiaan. Hingga selesai, kita bersiap pulang menuju Serang bersama - sama. tujuan utama perjalalan pulang adalah SDN 08 kota serang tercinta, ya.. memang perjalanan dan waktu yang singkat. seketika saja kami semua sudah sampai di tujuan..
semua tersenyum bahagia, ucapan salam dan perpisahan terucap dari kawan - kawan.
semoga ini bukan yang terakhir, semoga kita semua di berikan umur yang panjang untuk dapat menikmati kebersamaan seperti ini, amin amin amin..
Sekian.
Cerita yang tak begitu indah dapat mewakili kita pada hari kemarin yang tidak akan terlupakan, semoga cerita yang tidak seberapa tidak mengganggu notifikasi kalian, salam persahabatan dan rindu selalu dari kawan kalian, Nova..
0 komentar :
Posting Komentar